Advertisemen
Pekerjaan galian untuk pembangunan
gedung, seringkali terganggu oleh adanya air tanah. Oleh karena itu, sebelum
galian tanah untuk pembangunan gedung dimulai kita sudah harus mempersiapkan
pekerjaan pengeringan (Dewatering) agar air tanah yang ada tidak mengganggu
proses pelaksanaan pembangunan gedung.
Sumber Gambar : http://www.hainesfire-risk.com
Bicara tentang
Dewatering sebenarnya apa sih Dewatering itu ??? Dewatering (pekerjaan
pengeringan) adalah pekerjaan sipil yang memiliki tujuan agar dapat
mengendalikan air (air tanah/permukaan) agar tidak mengganggu/menghambat proses
pelaksanaan suatu pekerjaan konstruksi, khususnya untuk pelaksanaan anggota
struktur yang berada dalam tanah dan di bawah muka air tanah.
Pengaruh air tanah yang
tidak dipertimbangkan pada proyek konstruksi dapat memicu suatu masalah yang
besar. Kondisi air tanah yang pada mulanya kurang diketahui atau tidak
diperhitungkan, dapat mengubah proses pelaksanaan dan bahkan dapat mengubah
desain struktur, dan terakhir akan mempengaruhi biaya keseluruhan bangunan.
Sering
kita jumpai, bahwa masalah air tanah yang tidak diinginkan dapat memicu
terlambatnya penyelesaian proyek konstruksi, dan bahkan dapat memicu perubahan
desain konstruksi secara drastis. Sebelum kita melakukan Dewatering maka kita
harus mengetahui beberapa hal terlebih dahulu seperti Mengetahui jumlah debit air yang
mengalir ke arah lubang galian, Mengukur kecepatan tingkat balik air tanah setelah
dikuras, Setelah mendapat besarnya air tanah, maka dapat diketahui berapa
banyak pompa air yang dibutuhkan, Mengukur radius penurunan muka air
berdasarkan tingkat atau lantai pada bagunan, Bisa diketahui pada kedalaman
berapa meter terdapat lapisan tanah yang kedap air.
Untuk mengetahui hal itu
semua kita harus menggunakan alat khusus yang bernama Piezometer. Karena
Piezometer alat
yang digunakan untuk mengukur tekanan dan pori air di dalam tanah. Alat ini
sering kali digunakan untuk pembuatan pondasi bangunan. Proses analisa tekanan
air menggunakan sensor yang ada di dalam piezometer, nantinya data yang
diterima dikirim menuju data logger dan dibaca melalui komputer menggunakan
software khusus yang sudah diinstal.
Dengan alat ini, setiap
beberapa meter kedalaman tanah bisa diketahui tekanan muka airnya. Lalu kita memasang
sumur khusus untuk melakukan pemantauan terhadap muka air tanah. Kemduian
pasang pompa dengan jumlah dan kapasitas yang sesuai dengan data pengukuran sebelumnya.
Pada setiap sumur pemompaan harus dipantau naik atau turunnya permukaan air
tanah. Proses pemompaan terus berlangsung meskipun pengerjaan galian
pembangunan gedung sedang dilakukan.
Sumber Gambar :http://belajarsipil.blogspot.co.id
Memang benar dengan Dewatering
proses pengerjaan konstruksi bisa berjalan dengan lancar, tapi proses Dewatering
ini dapat menimbulkan efek samping yang kurang terhadap perumahan atau bangunan
disekitar konstruksi karena pengaruh dari daya dukung tanah yang berkurang
karena air tanah yang disedot melalui pompa. Maka dari itu, proses dewatering
ini harus dilakukan dengan perhitungan yang matang agar tidak merugikan pihak
manapun.
Advertisemen